Tatkala Sulit Membedakan Antara NU dengan Syi'ah Ⓡ Bulan Ramadlan

Kangen Ramadlan Ⓡ Tatkala Sulit Membedakan Antara NU dengan Syi'ah Ⓡ Bulan Ramadlan
Bagi sebagian orang memang sulit membedakan antara NU dengan Syi'ah, bahkan sebenarnya dengan plural dan liberal juga begitu hal ini semakin kabur dikarenakan banyaknya yang mengatasnamakan NU dan NU juga dibuat kendaraan politik, jadi NU itu ditarik kesana kemari, bahkan kalau di dunia maya kalau tidak berpihak kepada salah satu kandidat bisa dibilang bukan NU, dan hal itu ada di dunia nyata semenjak adanya PKB.

Nah..kan larinya kepada Partai Politik!

Ia, memang Partai Politik ini setannya, saya sendiri sampai malas bareng pengurus NU ya karena ini, sejak kapan NU jadi penyokong partai dan bukan NU kalau tidak ikut bela partai, kebanyakan salah minum obat kayaknya. dan jujur saya sengaja menulis ini berharap ada setan setan NU yang suka bilang kalau gak gini bukan NU, kalau tidak dukung Jokowi tidak masuk surga, kalau tidak coblos PKB bukan NU, Bukan NU Kepalamu Itu?!!

Yang Panas Komen, Yang Tidak Terima Komen, Saya Ingin Tahu Apa Hujjahmu?!!
Coba lihat Nahdliyin sekarang?
Banyak yang tidak hormat pada kiyai kalau bukan gurunya sendiri, ini juga gara gara politik, bahkan saya sendiri terserang virus kayak itu, ini gara gara partai yang merusak kerukunan antar NU sendiri.

Judul:
Link https://kangenlaili.blogspot.com/2018/12/tatkala-sulit-membedakan-antara-nu.html
Bagikan ke › Facebook Twitter Google+

Terdhalimi Prabowo-Sandi Bisa Menang Dari Jokowi-Ma'ruf By Bulan Ramadlan

Kangen Ramadlan ::: Terdhalimi Prabowo-Sandi Bisa Menang Dari Jokowi-Ma'ruf By Bulan Ramadlan
Sekarang Prabowo-Sandi khususnya Pak Prabowo selalu diserang individunya dengan isu "tidak begitu mengenal islam".
Ada juga yang menantang agar Prabowo melawan Jokowi untuk mengimami shalat.
Dan masih banyak yang lain tindakan tindakan yang sebenarnya malah bisa membuat Prabowo-Sandi benar benar menang di pilres 2019.

Terdhalimi lebih banyak memberikan efek kesuksesan dan kemenangan, dan melihat apa yang terjadi kepada Prabowo sepertinya dia akan menang dan indonesia akan benar benar mempunyai presiden baru sejak 2019.

Jadi sangat tidak salah apabila sekarang yang menginginkan 2019 Ganti Presiden semakin banyak.
Bagaimana dengan anda?

Judul:
Link https://kangenlaili.blogspot.com/2018/12/terdhalimi-prabowo-sandi-bisa-menang.html
Bagikan ke › Facebook Twitter Google+

Bodoh Dan Gila Yang Menulis Bulan Ramadhan, Seharusnya Ramadlan Ini Buktinya

Kangen Ramadlan :: Yang Menulis Bulan Ramadhan Itu Bodoh Dan Gila - Penulisan Yang Benar Itu Bulan Ramadlan Bukan Ramadhan - Bodoh Dan Gila Yang Menulis Bulan Ramadhan, Seharusnya Ramadlan Ini Buktinya.

Bingung juga mau memberikan judul apa pada postingan saya ini, soalnya saya kali ini membahas kegilaan orang orang yang sangat semangat untuk meniadakan hasil karya Ulama indonesia masa dulu terutamanya ulama NU walaupun pada kenyataannya bukan hanya ulama NU.

Persoalan pertamanya begini
Penulisan Ramadlan (رمضان) itu yang benar menggunakan huruf DL saat anda mentransliterasi ke bahasa indonesia, ini adalah hasil dari EYD dan ERB pada masa dahulu.

Mengikuti Qaidah yang sudah dibuat oleh EYD tempo dulu "Ejaan Rumi Bersama (ERB)" versi 1972 sampai Revisi 1987. (Baca di:Fakta Dasar Penulisan Ramadlan, Ramadan dan Ramadhan)

Ulama NU sendirilah yang paling banyak berperan dalam menentukan hal ini, bahkan NU juga mengaplikasikannya pada transliterasi نهضة العلماء Nahdlatul Ulama. Ulama Muhammadiyah sendiri pada waktu itu juga membenarkan hal ini, namun lalu datang generasi sesudahnya yang merubah kepada transliterasi yang mengacu kepada transliterasi yang lahir dari eropa bahkan sebenarnya hanya sebagian eropa.
dengan semangat agar nama NU jelek karena transliterasinya saja sudah salah apalagi ulamanya yang membuat NU dulu, maka mereka dengan getol menebarkan dan memperkenalkan penulisan Ramadhan menggunakan DH sebagai transliterasi huruf  ض kepada masyarakat banyak secara umum.

Saking getolnya mereka sekarang ini bahkan sudah berhasil membuat keyword "Bulan Ramadhan" dengan berbagai versi
bahkan menurut saya mereka ini sudah tidak waras alias gila, saking bencinya kepada NU dan kepada transliterasi pendekatan arab indonesia mereka membuat sesuatu yang sangat jelek dan jelas hoax. bagaimana saya tidak bilang begitu, lah wong keyword "Bulan Ramadhan 2020 sudah mereka buat, bahkan Bulan Ramadhan 2021 juga sudah ada"

ini saya akan tunjukkan gambarnya kepada anda:

sedangkan EYD Revisi 2009 sudah tidak menggunakan DL namun hanya cukup dengan D saja.
ini menurut saya penurunan pemahaman dan kerusakan dari bahasa awal yang diambil oleh bahasa indonesia, yaitu bahasa arab. kalau pengambilannya bahasa inggris tidak ada masalah karena dalam bahasa inggris tidak ada metode sifatul huruf dan makharijul huruf yang ketat seperti dalam bahasa arab.

Karena itu saya mohon bantuannya kepada saudara semua, terutama kepada sesama NU yang benar benar cinta kepada NU dan Ulama NU sepuh untuk menyebarkan artikel ini dan menjelaskannya kepada saudara kita yang lain agar tidak pernah membaca atau menulis dengan transliterasi Ramadhan melainkan cukup dengan peninggalan Ulama kita yaitu RAMADLAN. Dan sekian dari saya terima kasih banyak sudah ikut menyebarkan kebenaran ini. semoga Allah membalas amal anda Amin.

Judul:
Link https://kangenlaili.blogspot.com/2018/10/bodoh-dan-gila-yang-menulis-bulan.html
Bagikan ke › Facebook Twitter Google+

Merindukan Bulan Ramadlan Tanda Hati Yang Baik

Kangen Ramadlan :: Merindukan Bulan Ramadlan Tanda Hati Yang Baik
Rindu adalah sebuah rasa yang hanya dirasa oleh mereka yang mencintai. dan mencintai sesuatu yang baik atau mencintai orang baik itu memang termasuk tuntunan dalam islam.

Bulan Ramadlan adalah bulan yang baik. Bulan Ramadlan dikenal juga dengan Bulan Qur'an, di Bulan Ramadlan inilah banyak ibadah yang bisa dilakukan dan biasa dilakukan, bahkan saking banyaknya atau saking besarnya fadlilah Bulan Ramadlan banyak ulama mengharapkan satu tahun semuanya menjadi bulan ramadlan. karena begitu sudah jelas tentunya orang yang merindukan Bulan Ramadlan adalah orang yang hatinya baik, atau setidak-tidaknya dalam hatinya banyak hal baiknya, banyak kebaikannya. jika anda merindukan bulan ramadlan, maka pertahankan itu dan pertahankan amal amal baik lainnya karena itu bisa menetapkan kebaikan hati anda. dan semoga kita dijadikan orang baik oleh Allah Amin...


Keyword Manual:
Penulisan yang benar Ramadlan, Bukan Ramadhan
Cara Menulis Ramadlan
Informasi Mengenai Bulan Ramadlan
Tanda Masuk Bulan Ramadlan
Kabar Berita dan Kata kata untuk ucapakan selamat memasuki Bulan Ramadlan

Judul:
Link https://kangenlaili.blogspot.com/2018/10/merindukan-bulan-ramadlan-tanda-hati.html
Bagikan ke › Facebook Twitter Google+

Saat Aku Merindukan Mantan Kekasihku By Kangen Ramadlan

Kangen Ramadlan :: Saat Aku Merindukan Mantan Kekasihku By Kangen Ramadlan

Tiada hari yang indah, yang bisa membuatku tersenyum dari hati dan melepaskan sunggingan seutas senyum di kedua bibirku.
Tiada hari yang cerah, yang memberikan kecerahan dalam hatiku, yang membuang tubuhku kuat melawan capeknya aktivitasku.
Tiada hari yang sejuk, yang bisa membuatku rileks dari semua penatku memikirkan hidupku.
Semua tiada, semua sirna bersamaan dengan tiadanya dirimu.
Semua hilang bersama bayanganmu.
Disini, aku hanya bisa memikirkanmu, kadang aku beranikan diri untuk melamunkan dirimu datang kepadaku, mengucap salam dan menebarkan senyum dan canda manjamu.
Aku tahu, bahwa ini salah, karena kau tidak akan pernah lagi menjumpaiku seperti dulu.
Aku sadar ini salah, karena ini hanya membuatku selalu terbawa arus impian yang terus menyeretku ke samudra penderitaan yang tiada batas.

Ungkapan Kata kata Rindu yang amat sangat, Ungkapan Rasa Cinta Kepada Mantan Kekasih, Ungkapan kerinduan kepada mantan kekasih, Puisi Cinta, Puisi Rindu, Puisi Kangen, Ungkapan Sastra dalam Cinta, Ungkapan Kecintaan yang pilu
Surat Buat Laili Mahfudhoh, Surat Buat Laili Makhfudhoh, Kerinduan Kepada Laili Mahfudhoh, Kerinduan Kepada Laili Makhfudhoh, Kata kata Cinta, Kata kata Rindu, Kata kata ungkapan perasaan kepada mantan kekasih

Judul:
Link https://kangenlaili.blogspot.com/2014/09/saat-aku-merindukan-mantan-kekasihku.html
Bagikan ke › Facebook Twitter Google+